KUBATOTO – Pengumuman hasil seleksi administrasi Rekrutmen Bersama BUMN 2025 telah terjadi diwujudkan pada Senin, 14 April 2025. Para kontestan yang dimaksud dinyatakan lolos akan melanjutkan ke tahap berikutnya, yakni pemeriksaan kompatibilitas perangkat atau yang mana disebut dengan “compatibility device check” yang tersebut berlangsung mulai 14 hingga 17 April 2025.
Setelah itu, partisipan akan mengikuti tes tahap pertama yang tersebut dijadwalkan berlangsung dari tanggal 19 sampai 28 April 2025. Lalu, apa sebenarnya yang dimaksud dengan compatibility device check? Apakah pemeriksaan ini wajib dihadiri oleh oleh kontestan yang telah terjadi lolos seleksi administrasi? Berikut penjelasannya, dirangkum dari beragam sumber.
Pengertian serta arti compatibility device check
Compatibility device check merupakan salah satu tahapan krusial di proses Rekrutmen Bersama BUMN (RBB) 2025. Seluruh partisipan yang dimaksud telah terjadi lolos seleksi administrasi diwajibkan untuk menjalani tahap ini sebelum melangkah ke sesi tes selanjutnya.
Mengacu pada informasi dari laman resmi RBB 2025, compatibility device check adalah tahapan pengecekan perangkat yang dimaksud digunakan peserta, guna melakukan konfirmasi bahwa perangkat yang dimaksud memenuhi spesifikasi yang mana dibutuhkan untuk mengikuti tes secara daring.
Tahapan ini berubah jadi bagian dari persiapan teknis, agar pelaksanaan ujian berjalan lancar. Meski demikian, bagi kontestan yang tersebut tak dapat mengikuti pertemuan pengecekan ini, merek permanen diperbolehkan mengikuti tes online sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.
Sebagai tambahan, panitia RBB 2025 juga menyediakan pertemuan simulasi tes online. Tujuannya untuk memberikan ilustrasi untuk partisipan mengenai bentuk lalu alur tes yang digunakan akan dihadapi nantinya.
Hal yang digunakan harus dipersiapkan di melakukan compatibility device check
Sebelum menjalani tahapan compatibility device check, kontestan harus mempersiapkan beberapa hal penting berikut ini:
1. Pastikan menggunakan perangkat yang tersebut sesuai, seperti komputer atau laptop dengan spesifikasi yang membantu pelaksanaan tes.
2. Jaringan internet harus di status stabil dengan kecepatan minimal 20 Mbps agar serangkaian berjalan lancar.
3. Siapkan perangkat cadangan, seperti laptop atau PC tambahan, sebagai langkah antisipasi apabila perangkat utama mengalami kendala teknis ketika rute berlangsung.
Syarat laptop atau PC untuk mengikuti compatibility device check juga tes online
Peserta yang dimaksud akan mengikuti compatibility device check maupun tes online diwajibkan menggunakan perangkat berbentuk laptop atau PC, sesuai ketentuan yang dimaksud telah dilakukan ditetapkan oleh panitia.
Berdasarkan informasi pada bagian FAQ portal resmi Rekrutmen Bersama BUMN 2025, perangkat yang digunakan harus memenuhi spesifikasi minimum berikut:
1. Menggunakan prosesor setara Intel Core i3 atau tambahan tinggi.
2. Memiliki kapasitas RAM paling sedikit 4 GB (RAM 6 GB ke melawan dianjurkan demi kelancaran tes).
3. Ruang penyimpanan minimal 500 GB, baik HDD maupun SSD.
4. Sistem operasi yang dimaksud digunakan harus versi terbaru, seperti Windows 10 (64-bit), Windows 11, macOS 11 (Big Sur), atau sistem Linux yang dimaksud kompatibel.
5. Gadget harus dilengkapi dengan kamera, audio, kemudian mikrofon yang tersebut berfungsi dengan baik.
6. Aplikasi komputer Safe Exam Browser (SEB) wajib telah terinstal.
7. Koneksi internet dengan kecepatan minimal 20 Mbps. Untuk kestabilan, pemakaian tethering sangat tidak ada disarankan.
8. Handphone, tablet, juga smartphone tidak boleh digunakan untuk mengikuti tahapan ini.
9. Dianjurkan menyiapkan perangkat cadangan untuk mengantisipasi kelainan teknis ketika pelaksanaan.
10. Usahakan menggunakan perangkat dan juga jaringan yang mirip pada waktu uji coba maupun tes utama, guna mengelakkan perbedaan performa atau masalah teknis.
Jadwal compatibility device check pada rekrutmen sama-sama BUMN 2025
Bagi kontestan dari jalur reguler, tahapan compatibility device check serta simulasi tes direncanakan berlangsung pada minggu ketiga April 2025 untuk penyelenggaraan tes tahap pertama, dan juga dilanjutkan pada minggu kedua Mei 2025 untuk tahap kedua.
Sementara itu, hingga saat ini belum tersedia keterangan resmi terkait jadwal tahapan yang dimaksud bagi partisipan dari jalur disabilitas maupun Orang Asli Papua (OAP).
Meski demikian, partisipan dari kedua jalur yang dimaksud terus dianjurkan untuk rutin memantau perkembangan informasi melalui laman resmi Rekrutmen Bersama BUMN 2025 pada https://rekrutmenbersama2025.fhcibumn.id/home
Artikel ini disadur dari Mengenal arti “compatibility device check” di RBB BUMN 2025
